Jakarta, NusantaraPos – Ekonomi nasional dinilai tidak berdiri sendiri. Ketahanan ekonomi nasional turut ditopang pilar-pilar di bawahnya seperti para pengusaha mikro, kecil dan menengah.
“Dan menanjaknya kondisi ekonomi nasional merupakan efek logis dari majunya usaha mikro, kecil dan menengah,” ujar Ketua DPRD Banten, Asep Rahmatullah, Jumat (15/3/2019).
Menurut Asep, usaha mikro, kecil dan menengah sebenarnya cukup banyak di negara ini. Hanya produktivitasnya yang masih kurang optimal.
“Ada masalah yang harus bersama-sama diselesaikan. Seperti optimalisasi mekanisme kerja atau produksi harus diperhatikan. Supaya tenaga dan input yang didapat sesuai,” kata dia.
Masyarakat dipandang butuh pengarahan dalam optimalisasi kerja dan produksi. Hal ini yang tengah Asep perjuangan di dewan.
“Mendukung dan menciptakan para pengusaha mikro kecil dan menengah termaktub dalam salah satu fokus tujuan saya untuk direalisasikan ke depan,” jelasnya.
Walau usaha mikro, kecil dan menengah cukup banyak, imbuh calon anggota DPRD Banten dari PDI-P ini, tidak ada ruginya jika masyarakat membuka usaha-usaha baru. Sebab dengan demikian, masyarakat juga ikut berperan dalam mengikis pengangguran di negeri ini. Sekecil-kecilnya usaha yang dibangun oleh masyarakat, pasti menyerap pengangguran, setidaknya bagi mereka sendiri.
Sejalan, Dadi Darhadi, Ketua Asosiasi UMKM Kota Serang mengungkapkan bahwa kesejahteraan masyarakat juga bisa diwujudkan dengan mengupayakan peningkatan usaha mikro, kecil dan menengah ini.
“Apa yang dijelaskan oleh Pak Asep sangat pas untuk kondisi hari in. Sebab munculnya usaha-usaha mikro ini, efeknya akan terasa langsung oleh masyarakat sekitar. Tidak bisa kita memimpikan kesejahteraan masyarakat jika hanya mengandalkan ekonomi nasional. Saya berharap Pak Asep bisa terpilih lagi sebagai anggota dewan sehingga bisa terus memaksimalkan potensi UMKM Kota Serang,” tandas Dadi. (RK)