DAERAH  

Hadiri Pembukaan ACWO 2023, Destita: Dol Bengkulu Gemanya Mendunia

Jakarta, Nusantarapos – Ketua Srikandi TP Sriwijaya Pengda Bengkulu, apt. Destita Khairilisani, S.Farm., M.S.M mengatakan, dengan penuh rasa bangga melihat penampilan skuad Srikandi TP. Sriwijaya dalam memainkan alat musik Dol pada acara pembukaan Forum Asean Confederation Women Organisation (ACWO) 2023 di Gedung Smesco Indonesia, sebuah kegiatan yang diselenggarakan oleh Kongres Wanita Indonesia (Kowani).

Alat musik Dol yang dibawakan Srikandi TP. Sriwijaya yang dimainkan oleh Tirta Diana Sari, Rini Marlina, Rosila, Ultia Novida, Evi Novarida dan Wiwik Rahayu serta tim Anjungan TMII Provinsi Bengkulu dan sebagai Koordinator lapangan Ibu RA. Aisyah SE. MM.

“Saya terkagum dan merasa bangga melihat penampilan yang luar biasa dari Srikandi TP. Sriwijaya dalam memainkan alat musik Dol di pembukaan acara ACWO. Penampilan ini juga dilihat langsung oleh Wakil Presiden RI K.H. Ma’ruf Amin, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Ibu Gusti Ayu Bintang Darmawati Puspayoga, Ketua Umum Kongres Wanita Indonesia (Kowani) Ibu Giwo Rubianto Wiyogo, Presiden ASEAN Confederation of Womens Organization (ACWO) Ibu Cecilia, dan duta-duta besar negara ASEAN yang hadir pembukaan acara ACWO Forum dan Expo 2023 di gedung SMESCO, Jakarta pada hari tersebut,” ucap Destita, saat dimintai keterangannya oleh media nusantarapos..co.id secara virtual, Kamis malam (26/10/2023).

Destita, putri daerah Seluma menjelaskan, ini merupakan momentum yang luar biasa untuk mengenalkan alat musik tradisional khas Provinsi Bengkulu di forum-forum international. Kegiatan ini pun di hadiri 1.000 organisasi perempuan dari negara-negara ASEAN.

“Gema Dol Bengkulu harus terus mengguncang dunia, saya rasa semua pasti mengakui bahwa alat musik Dol ini punya kelebihan dari sisi alat musik lainnya, karena memiliki kekuatan energi dan dinamisasinya dan betul-betul bisa mewakili kesenian Indonesia dalam konteks dunia. Eksistensi ini harus dijaga dan terus dilestarikan serta terus digelorakan dan dipromosikan,” ucap Destita yang juga merupakan calon DPD RI Dapil Provinsi Bengkulu 2024.

Selain itu, Destita juga berharap, melalui forum ini organisasi-organisasi perempuan dapat menjaga konsistensinya dalam memperjuangkan hak-hak dan kesejahteraan perempuan, mengingat organisasi perempuan adalah mitra penting pemerintah dalam menjadikan ASEAN sebagai pusat pertumbuhan secara berkelanjutan di kawasan dan di dunia.

Dijelaskannya, bahwa organisasi Srikandi TP. Sriwijaya Bengkulu yang dipimpinnya akan terus berada di garda terdepan dalam mengawal isu-isu keadilan gender, serta implementasi kebijakan terkait pemberdayaan ekonomi perempuan, pembangunan yang inklusif, serta partisipasi politik dan kepemimpinan perempuan, baik di tingkat desa, kabupaten/ kota, tingkat provinsi, nasional, maupun di ASEAN.

“Semoga forum ini menjadi ajang nyata bagi pemberdayaan perempuan dikawasan ASEAN, serta memperkuat kapasitas dan jaringan kerja sama pelaku UMKM di ASEAN, dan mendukung ASEAN untuk terus menjadi kawasan yang damai, sekaligus pusat pertumbuhan ekonomi global yang berkelanjutan,” pungkas Destita. (Guffe)