DEPOK, NUSANTARAPOS – Heboh viralnya sebuah jembatan Gantung Parung Serab di Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat (Jabar), menghubungkan Kecamatan Pancoran Mas dan Kecamatan Sukmajaya hampir roboh pada Kamis (02/11/2023).
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Depok Citra Indah Yulianty. Dia mengatakan bahwa jembatan tersebut memang sengaja diambrukkan karena sedang dalam masa revitalisasi atau perbaikan.
Pemkot Depok menggunakan anggaran Biaya Tidak Terduga (BTT) tahun 2023 sebesar Rp 1,5 miliar untuk perbaikan. Sementara pembangunan dimulai sejak 27 Oktober 2023 hingga 30 Desember mendatang.
“Bukan jembatan roboh, tetapi memang sedang dalam tahap pembongkaran untuk diganti dengan yang baru,” ujarnya seperti dilansir dari beritadepok.go.id, Jumat (03/11/23).
Lebih lanjut Citra menjelaskan, dalam proses pembongkaran jembatan tersebut terdapat sisa tiang bongkaran di sisi Kelurahan Depok yang belum sempat diangkat saat proses pembongkaran.
Akibatnya, tali yang ada di tiang tersebut terbawa arus Sungai Ciliwung yang berada di bawah jembatan.
“Jadi saya tegaskan bukan jembatan roboh seperti yang diberitakan di luar. Sisa bongkaran yang di bawah sungai ini masih saling mengait, ketika hujan aliran sungai deras, otomatis terbawa air sehingga menarik tiang pilon jembatan di sisi Jalan Bakti Kelurahan Depok yang belum dibongkar,” ujarnya.
Dirinya menyebut, tidak ada warga yang terluka atas kejadian itu. Hanya, asbes salah satu rumah yang mengalami kerusakan dan langsung diganti oleh pelaksana di lapangan. “Material sudah diganti dan akan dipasang oleh pelaksanaan lapangan sebagai bentuk tanggung jawab,” ujarnya.(Ri)
