HUKUM  

Diduga Ada Orang Kuat Dibalik Ngeyelnya Dandim 0603 Lebak

Ilustrasi.

Jakarta, NUSANTARAPOS.CO.ID – Sudah dua kali mangkir dari panggilan Puspom TNI terkait dengan adanya dugaan perbuatan melawan hukum dari oknum Dandim 0603 Lebak di lokasi tambang PT Samudera Banten Jaya (SBJ) menjadi pertanyaan yang cukup besar bagi kita semua. Apakah mungkin dibalik Dandim 0603 itu ada dugaan pihak yang menjadi pelindungnya?

Menanggapi hal tersebut, Tim Hukum PT SBJ mengatakan memang kami sempat mendengar dugaan kabar atau desas desus hal itu namun saat ini masih kami mencoba telusuri dugaan siapa orang yang ada dibelakang Dandim 0603. Karena kami pun heran mengapa dia bisa mangkir dari panggilan klarifikasi Puspom TNI sebanyak dua kali.

“Menurut pendapat kami Sebagai aparat seharusnya dia juga bisa ikut menegakkan supremasi hukum yang ada dan patuh akan hukum. Sebagaimana diketahui pada beberapa waktu lalu, kendaraan dan alat berat yang sedang dikendarai oleh karyawan PT SBJ diambil kuncinya tanpa hak oleh oknum Kodim 0603,” katanya melalui siaran pers Rabu (7/1/2024).

Lanjut dia, saat itu pun karyawan PT SBJ melaporkan dugaan perbuatan melanggar hukum oknum Kodim 0603 ke Puspom TNI sehingga anggota Puspom TNI turun ke Kodim 0603 Lebak untuk memediasikan dan kunci kendaraan dikembalikan kepada manajemen PT SBJ. Saat pengembalian itu pun ditandatangani langusng oleh Pasi Intel Kodim 0603 Lebak, dan secara lisan Dandim 0603 Lebak telah berjanji untuk tidak melakukan hal serupa kepada pihak SBJ.

“Namun janji itu sepertinya hanya tinggal janji, karena dalam beberapa waktu kemudian oknum Kodim 0603 masih berada di kawasan tambang PT SBJ serta membuat pos pengamanan dengan mengatasnamakan pihak KLHK. Entah apa maksud dari oknum Kodim 603 kembali menempatkan personilnya di kawasan tambang milik kami, sehingga kami pun meminta perlindungan hukum kepada Puspom TNI untuk turun ke lapangan mengawasi keberadaan personil TNI dari Kodim 0603 Lebak tersebut,” ungkapnya.