Wapres Jusuf Kalla Optimis Semua Pembangunan Venue Asian Games Selesai Bulan Juni

NusantaraPos – Wakil Presiden RI Jusuf Kalla didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Semenpora Gatot S Dewa Broto meninjau perkembangan renovasi Stadion Patriot Candrabaga Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jawa Barat, Jumat (27/4) pagi.

Wapres bersama Sesmenpora dan rombongan tiba di Stadion Patriot Candrabaga sekitar pukul 08.20 WIB dan langsung beberapa tempat di stadion tersebut, bagian lintasan dan lapangan rumput serta kesiapan lokasi keseluruhan. Salah satu tahapan renovasi itu adalah rampungnya proses penggantian rumput stadion jenis Zoysia Matella berikut pembenahan saluran air pada bagian bawahnya agar tidak terjadi genangan saat hujan turun.

Pemasangan kamera pengawas (CCTV) dari semula hanya 20 unit, kini ditambah sebanyak 50 unit. Pemasangan papan skor, penomoran koridor, pembenahan lorong pemain, ruang ganti pemain.

Di lokasi Wapres tampak berbincang dengan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono. Sementara itu Basuki dan beberapa staf tampak menjelaskan segala persiapan penunjang di stadion tersebut untuk Asian Games.

Wapres juga sempat melihat rumput lapangan yang tengah dirawat dan disirami dengan air. Sekitar 10 menit, Wapres meninjau dan berbincang di stadion tersebut. Dia kemudian meninjau venue Asian Games di lokasi lainnya. Wapres bersama rombongan berada di stadion sekitar 20 menit.

Tinjauan pun dilanjutkan ke venue jet ski yang akan dilaksanakan di Pantai Indah Ancol, sedangkan pembangunan venue cabang olahraga layar di Perumahan Metro Marina, Ancol Barat, Jakarta Utara. Pembangunan Infrastruktur venue layar seluas 16,6 hektare yang terdiri dari gudang layar, bangunan kantor atau area penunjang. Sementara pembangunan infrastruktur venue jetski dilaksanakan di Pantai Indah Ancol dengan luas bangunan dan infrastruktur 18,4 hektare yang terdiri dari bangunan utama, dermaga, dan bangunan penunjang.

Kepada wartawan, Wapres yakin pembangunan serta renovasi venue atau arena yang akan digunakan untuk Asian Games selesai pada Juni 2018. Khususnya pada venue cabor jetski di Ancol dan venue cabor Layar. Venue jet ski permanen pertama di dunia ini baru 53 persen rampung. “Selama ini tidak ada kendala baik itu pembangunan infrastruktur venue maupun persiapan keseluruhan Asian Games 2018,” jelas Wapres seperti dikutip dari kemenpora.go.id.

“Proses pembangunan venue jet ski dan layar untuk Asian Games 2018 akan selasai pada bulan Juni, berarti masih ada waktu 3 bulan ke depan. Biasanya orang Indonesia semakin pendek waktunya makin giat kerjanya. Apalagi cabor layar pada bulan Juni akan mengelar tes even di tempat ini (venue layar di Ancol) jadi bulan Juni harus segera selesai,” tambahnya.

Sementara itu, Semenpora mengatakan, kunjungan ini dilakukan untuk memastikan bahwa tempat yang akan menjadi perhelatan akbar terbesar setelah olimdiade itu dapat berjalan dengan baik, lancar dan sesuai target yang diharapkan. “Kunjungan ini adalah kunjungan yang bagus dari Wapres, walaupun Wapres sudah berkali-kali datang kesejumlah venue tapi paling tidak kunjungan ini bagi Wapres akan mendapatkan gambaran yang terbaru mana yang sudah siap mana yang belum,” ucapnya.

Ia melanjutkan, bagi kita semakin cepat semakin bagus sesuai dengan janji Indonesia kepada OCA. Bagi atlet akan lebih bagus lagi karena akan dipakai untuk latihan. Tapi yang jelas target penyelesain venus pada bulan Juni. Sesmenpora pun optimistis dua venue itu bakal kelar bulan Juni. (*)