Tegal- Rumah milik Sarmu (58), warga RT. 03/ RW. 03, Desa Jatimulya, Kecamatan Suradadi, Tegal sangat sederhana. Kondisinya juga kurang baik untuk kesehatan.
Meski dihuni oleh ke3 anaknya, Sarmu masih tetap bertahan selama ini. Berpenghassilan cukup untuk makan saja sudah membuatnya bahagia. Serta mampu mensekolahkan anaknya di bangku SMP.
Kondisi lantainya masih tanah.Jelas ini kurang baik bagi kesehatan. Untuk dinding rumahnya juga masih terbuat dari anyaman bambu. Diperparah dengan tidak adanya sirkulasi udara atau cendela rumah.
Kondisi ekonomi mengharuskan Sarmu harus memikul beban berat diusianya yang tidak lagi muda. Kini,dirinya hanya menggantungkan makan dari bekerja menjadi buruh tani dan tenaga kasar atau kuli banguunan.
“Kerja ya seperti biasa, pokonya bisa makan sudah alhamdulillah, Ya bersyukur, kini rumahku akan dibedah oleh TNI dalam program TMMD, “ ungkap Sarmu.
Kini rumah itu hendak direhab melalui program TMMD yang bersinergi dengan dana CSR Bank BRI dan Mandiri. “kita sasar rumah yang kurang layak huni, tujuannya agar warga yang hidup kurang mampu bisamemilikirumah layak huni dan sehat, ‘ jelas Dandim Tegal, Letkol Inf Richard Arnold YS, Kamis (27/6). (*).
