BATANG – Gelaran TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke 103 Tahun 2018 Kodim 0736/Batang di Desa Durenombo Kecamatan Subah Kabupaten Batang telah usai. Beberapa waktu lalu, di lapangan Desa setempat secara resmi ditutup oleh Pangdam IV/Diponegoro.
Sejak TMMD dimulai, aktivitas gotong royong TNI dan warga menjadi rutinitas, terlihat setiap hari. Mereka bersama-sama membangun talud jalan, gorong-gorong, makadam jalan, renovasi RTLH, dan pengaspalan jalan.
H. Sireng, saat ditemui disela-sela kesibukannya sebagai Kepala Desa Durenombo mengatakan, “Kebersamaan Satgas TMMD ditengah-tengah warga, mengubah kesan masyarakat terhadap anggota TNI, Para anggota TNI yang identik dengan “mesin tempur” disiapkan menjalani peperangan, masyarakat terkesan merasa takut dengan TNI”, ungkap Sireng. Jum’at (16/11/18).
“Namun kesan itu seakan sirna begitu satgas TMMD bersentuhan langsung dengan masyakat. Ditambah para anggota satgas tidur di rumah warga, sehingga proses “peleburan” menjadi lebih cepat. Setelah berhari hari bergaul serta saling mengenal, warga bisa menyaksikan dan merasakan langsung sentuhan sisi humanis para anggota TNI”, tambah Sireng.