Cilacap – Cara kreatif dilakukan oleh Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) 106 Kodim Cilacap. Untuk menumbuhkan minat baca dan gemar membaca di kalangan anak-anak, mereka menggunakan Andong atau Kereta Kuda dijadikan Perpustakaan Keliling.
Andong Kuda yang dikemas ala Mobil Perpustakaan Keliling, ini sebelum masuk ke Desa Cilibang, Kecamatan Jeruklegi, Kabupaten Cilacap, Lokasi TMMD Reg 106 Kodim Cilacap.Kreativitas Satgas TMMD Reg 106 Kodim Cilacap itu patut diapresiasi.
Seperti diungkapkan oleh Dansatgas TMMD Reg 106 Kodim Cilacap, Letkol Inf Wahyo Yuniartoto, SE, M. Tr (Han), saat ini pengaruh gadget akan berdampak pada menurunnya minat baca anak-anak. Belum lagi dampak negatif gadget dan game online, tak hanya membuat anak-anak malas untuk membaca dan bamun bisa bersampak negatif lagi.
“Terobosan Andong Kuda Perpustakaan Keliling ini cara kami untuk kembali menggelorakan Minat Baca Anak-anak di Indonesia. Apalagi di era serba digital dan gadget menjadi alat utama mencari informasi dan berkomunikasi, anak-anak akan terlena dan terjebak dalam kenyamanan bermain gadget. Ini sangat memprihatinkan,” beber pria yang juga menjabat sebagai Komandan Distrik Militer (Dandim) Cilacap, Letkol Inf Wahyo Yuniartoto, SE, M. Tr (Han), Jumat (25/10/2019), siang.
Dia menambahkan, bahwa pihaknya dalam Pelaksanaan TMMD Reg 106 Kodim Cilacap, Satgas diberikan kebebasan berimprovisasi dan berinovasi untuk mencapai tujuan dari TMMD.
” Saya berikan arahan tentang bagaimanan bentuk kemanunggalan TNI dengan rakyat. Juga saya berikan dorongan bagaimana TNI hadir untuk menyelematkan generasi bangsa terus mencintai bangsa dan negara dan mengisi kemerdekaan dengan melakukan hal-hal yang bermanfaat buat masa depan anak-anak,” beber Letkol Inf Wahyo Yuniartoto, SE, M. Tr (Han).
Dansatgas TMMD Reg 106 Kodim Cilacap, berharap momen TMMD 106 Kodim Cilacap ini bisa menjadi gerakan Gemar Membaca bagi anak-anak dan kalangan remaja di Cilacap.
Sementara itu, Guru Paud Hidayah, Harsini S.Pd, menuturkan dengan adanya cara kreatif menggunakan Andong Perpustakaan ini. merupakan strategi baru yang patut diapresiasi dalam meningkatkan kembali tumbuh kembang baca anak terutama pada usia dini.
“Dengan adanya pelaksanaan minat baca pada usia dini akan meningkatkan tumbuh kembang otak anak sehingga dapat menjadi cerdas. Yang terpenting adalah dengan membaca buku tentu akan mendapatkan informasi yang positif dari pada yang negatif” imbuh Harsini. (pendimcilacap/hery)
