MADIUN, NUSANTARAPOS,- Tenggelamnya Kapal Selam Nanggala-402 yang menelan korban 53 orang awak kapal di Perariran Selat Bali membaut semua pihak merasa ikut bersedih.
Tak terkecuali Danrem 081/DJS, Kolonel Inf Waris Ari Nugroho, S.E., M.Si. turut menyampaikan rasa duka dan belasungkawanya kepada keluarga korban.
Bahkan salah satu dari 53 awak kapal selam KRI Nanggala 402 yang gugur dalam menjalankan tugasnya ini merupakan putra daerah yang lahir di Kota Pecel. Dialah Serda Lis Diyut Subandriyo yang bertugas di kesatuan Lantamal V Surabaya.
Kepergian almarhum ini tentu memberikan duka dan kesedihan yang mendalam bagi keluarganya, khususnya istrinya, Helen.
Danrem 081/DSJ Kunjungi Rumah Duka Serda Lis Diyut Subandriyo Awak KRI Nanggala 402
“Saya atas nama pribadi dan mewakili seluruh keluarga besar Korem 081/DSJ turut menyampaikan duka cita yang mendalam atas kepergian almarhum,” kata Danrem kepada istri almarhum di rumah duka yang berada di Jl. Salak No. 5C, RT 23/07, Kel/Kec. Taman, Kota Madiun, Senin (26/4/2021).
Meskipun kepergian almarhum memberikan duka mendalam, namun Danrem berharap agar keluarga yang ditinggalkan dapat diberikan ketabahan, kekuatan dan keikhlasan.
Tak lupa, Danrem juga ikut mendoakan agar almarhum Serda Lis Diyut senantiasa diberikan kebahagiaan dan tempat yang terbaik di sisi Allah S.W.T.
Dalam kunjungannya tersebut, Kolonel Inf. Waris Nugroho yang didampingi para Kasinya juga nampak memberikan tali asih kepada keluarga almarhum.
Sementara itu, Helen mewakili keluarga almarhum lainnya, menyampaikan ucapan terima kasih atas kepedulian dan perhatian yang telah diberikan oleh Danrem. “Terima kasih Bapak,” ujarnya dengan wajah haru. (EDTR)
