10 Relawan PMI DIY Terima Penghargaan Seusai Bantu Bencana Gunung Semeru

Yogyakarta, Nusantarapos.co.id- Sebanyak sepuluh orang relawan Palang Merah Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta (PMI DIY) menerima penghargaan seusai ditugaskan membantu penanganan bencana Gunung Semeru.

Penghargaan diberikan pada acara Orientasi Kepalangmerahan Kepengurusan PMI DIY masa bakti 2021-2026, di Kaliurang, Yogyakarta, Minggu (19/12) kemarin.

Ketua PMI DIY, GBPH. H. Prabukusumo, S.Psi mengatakan, ini merupakan apresiasi atas kegiatan kemanusiaan yang dilakukan para relawan.

“Kita memberikan apresiasi kepada mereka yang telah membantu penanganan dampak APG Gunung Semeru. Mereka ditugaskan selama tujuh hari di sana, terdiri dari unsur relawan PMI Kabupaten/Kota se-DIY yang memiliki keterampilan khusus,” ujar GBPH. H. Prabukusumo di Yogyakarta, Senin (20/12).

Para relawan yang menerima penghargaan terbagi atas beberapa tim seperti, tim water, sanitation, and hygiene (WASH) seklaigus tugas khusus membantu membersihkan abu vulkanik pada fasilitas publik.

GBPH Prabukusumo berharap penghargaan tersebut akan menginspirasi lebih banyak orang tentang kepedulian, tentang kemanusiaan. Relawan bekerja dengan sukarela membantu sesama yang membutuhkan.

Selain memberikan penghargaan kepada relawan, PMI DIY juga melantik Koordinator Forum Relawan PMI DIY. “Relawan adalah garda terdepan kerja-kerja kemanusiaan. Kita berikan wadah untuk mereka berekspresi, mengembangkan kapasitas. PMI DIY ke depan harus tetap bekerja secara profesional, efektif dan efisien dalam melayanai masyarakat”, tutur Gusti Prabu, sapaan akrab Ketua PMI DIY itu.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal PMI Pusat, Sudirman Said mengungkapkan, relawan PMI DIY telah banyak membantu di sejumlah daerah bencana sebagai tugas kemanusiaan.

”Relawan PMI yang telah membantu tugas-tugas kemanusiaan dalam melayani masyarakat, saya berharap PMI tetap harus mengedepankan akuntabilitas dan profesionalitas,” kata dia.

Menurut Sudirman, ke depan, ada sejumlah tantangan yang akan dihadapi oleh PMI dalam kerja-kerja kemanusiaan.

“Di tengah lingkungan sosial, politik yang cepat berubah, kerja-kerja kemanusiaan harus mempunyai sensitivitas tinggi. Saya berharap PMI ke depan tetap harus mengedapankan akuntabilitas di antaranya jujur, efektif dan efisien,” tuturnya.

Pada hari yang sama, PMI DIY juga mendistribusikan logistik mendukung pelayanan PMI Kabupaten/Kota di antaranya adalah jas hujan, jaket relawan, wearpack, antigen, serta kaos PMI.

Orientasi Kepalangmerahan merupakan pembekalan kepada Kepengurusan PMI DIY dalam menjalankan roda organisasi sesuai dengan mandat PMI.

Kegiatan tersebut diikuti oleh Kepengurusan PMI DIY masa bakti 2021-2026 dan perwakilan PMI Kabupaten/Kota se-DIY. Selain menghadirkan Sudirman Said, Sekjend PMI Pusat, juga menghadirkan Fery Mursyidan Baldan, Anggota Bidang Organisasi PMI Pusat. (AKA)