DAERAH  

Pemkab Trenggalek Mulai Gelar Vaksinasi Anak 6 – 11 Tahun

TRENGGALEK, NUSANTARAPOS – Pemerintah Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, pada Senin (3/1/2022) mulai menggelar pelaksanaan vaksinasi COVID-19 bagi pelajar usia 6-11 tahun di wilayah setempat.

Pelaksanaan vaksinasi di Trenggalek telah tercatat melampaui target 70 persen pada vaksinasi dosis satu dan 60 persen vaksinasi bagi para lansia. Sedangkan mulai hari ini vaksinasi akan menyasar para pelajar.

“Hari ini pelaksanaan vaksinasi para pelajar usia 6 – 11 tahun bertempat di SDN 2 Surodakan,” kata Wakil Bupati Syah Muhammad Natanegara usai peninjauan.

Dijelaskan Mas Syah sapaan akrabnya, hari ini merupakan hari pertama Pemkab melakukan vaksinasi di awal tahun kepada para pelajar. Vaksinasi dilakukan sebagai upaya membentuk kekebalan kelompok dan mencegah penularan virus corona.

Ini dilakukan Pemkab karena target vaksinasi sudah melampaui target 70 persen dosis satu untuk dewasa dan 60 persen untuk lansia. Selanjutnya dilaksanakan pelaksanaan vaksinasi kepada para pelajar dengan mendatangi masing-masing sekolah.

“Pada permulaan hari ini ada sekitar 524 sasaran pelajar, alhamdulillah lancar meski ada satu atau dua anak yang pobia untuk disuntik,” ungkapnya.

Jadi anak yang pobia ini dituturkan Mas Syah sebelum disuntik mereka sudah histeris duluan. Dan ini hanya sebagian kecil saja. Meski demikian, ada respon sangat bagus dari orang tua. Pihaknya berharap semoga ini nanti bisa menangkal varian Virus Omicron agar tidak menyebar di Kabupaten Trenggalek.

Sedangkan ketersediaan vaksin sendiri saat ini masih ada sekitar 80 ribu dosis. Jadi masih ada kecukupan vaksin untuk menyasar usia pelajar ini.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan, PPKB Kabupaten Trenggalek, Saeroni membenarkan vaksinasi pelajar dimulai hari ini. Sedangkan dalam target memang ada persyaratannya, seperti vaksin dosis 1 harus tercapai 70 persen.

Kemudian untuk lansia 60%, baru boleh melaksanakan vaksinasi untuk anak usia 6 sampai 11 tahun. Maka dari itu, kali ini diawali launching yang pertama di SDN 2 Surodakan.

“Ada sebanyak 524 siswa hari ini yang mendapat vaksin, dari targetnya secara keseluruhan 100 persen semua pelajar akan divaksinasi,” ucap Saeroni. (Rudi)