DAERAH  

Sepanjang JLS Barehan Ramai Warung, Indikasi Disewakan Oleh Orang Tak Bertanggung Jawab

Sepanjang Jalan Lintas Selatan Barehan (Foto: JOKO)

PACITAN,NUSANTARAPOS,- Banyaknya warung makan di sepanjang Jalan Lintas Selatan mulai dari sebelum museum SBY-Ani sampai depan BPN nampak menghiasi pinggiran jalan. Mereka pun menjajakan berbagai makanan dan minuman seperti warung biasanya.

Selain warung yang dibangun di tanah milik sendiri, ada juga warung yang dibangun di atas milik negara. Tentu saja hal ini dapat mempengaruhi tata kota yang sudah di susun oleh pemerintah Kabupaten Pacitan.

Namun yang lebih memalukan lagi jika tanah milik negara tersebut disewakan dengan dalih untuk mengganti urukan tanah kepada pembangun warung sebelumnya. Padahal jelas-jelas tanah tersebut merupakan milik negara.

Seperti halnya yang dikisahkan oleh salah satu pedagang warung makan di seputaran jalan lintas selatan yang tidak mau disebutkan namanya ini, dirinya dalam menempati lokasi tersebut harus rela merogoh koceknya sebesar Rp. 5.000.000 kepada orang yang seharusnya tidak memiliki tanah tersebut.

“Iya, saya bayar Rp. 5.000.000 untuk sewa warung ini kepada seseorang,” katanya kepada nusantarapos.co.id, Kamis (13/1/22).

Ia melanjutkan, untuk harga sewa tempat tersebut bervareasi antara Rp. 3.000.000 hingga Rp. 6.000.000.

Meskipun bagi penyewa tempat tersebut mau untuk membayar, namun tidak seharusnya tanah tersebut disewakan dengan dalih untuk pengganti biaya uruk. Apalagi di sepanjang jalan tersebut ada tulisan “Dilarang Berjualan di Jalan dan Trotoar.” (*)

Penulis: JOKO