DEIYAI, NUSANTARAOS – Setelah hampir sepekan hari raya idul Fitri 1443 H berjalan dengan aman dan kondusif, Kapolres Deiyai AKBP Herzoni Saragih. SIK, MH pimpin pelaksanaan Anev Ops Ketupat Cartenz 2022 di wilkum Polres Deiyai, Sabtu (7/5/2022).
Adapun pelaksanaan Anev bertempat di Kantor Polres Deiyai dan diikuti juga oleh Pejabat Utama Polres Deiyai diantaranya Kabagops, Kasat Lantas, para operator dan Kapolsek serta personil Pos Pam Ops Ketupat Cartenz 2022 baik secara langsung maupun virtual lewat sarana Zoom Meeting.
Turut hadir mendampingi Kapolres, yakni Kabag Ops AKP Supyanto dalam pelaksanaan nya, Kegiatan Anev ini bertujuan untuk menganalisa sekaligus mengevaluasi pelaksanaan Ops Ketupat Cartenz 2022 khususnya dalam meningkatkan Pengamanan Arus Mudik sehingga masyarakat merasakan kenyamanan dan kelancaran dalam perjalanan.
Dalam arahannya, Kapolres menekankan agar tiap personil khususnya yang terlibat di Pospam Ketupat Cartenz 2022 maupun di Mapolres sendiri agar dapat memonitoring peningkatan volume kendaraan yang melintas, baik yang masuk maupun yang keluar dari Kabupaten Deiyai. Selain itu, juga mengoptimalkan kegiatan pengaturan lalu lintas dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Kapolres juga mengarahkan kepada Kapolsek dan Kapospol pada distrik agar meningkatkan himbauan Kamtibmas dan pengertian hidup toleransi yang baik antar warga, melalui sentuhan humanis kepada warga masyarakat kabupaten Deiyai antara pendatang dan warga asli Papua di Kabupaten Deiyai.
Di akhir arahan, Kapolres Deiyai juga memerintahkan agar kegiatan patroli malam (Blue Light Patrol), dan Patroli dialogis agar dapat ditingkatkan guna mencegah tindak kejahatan khususnya di malam hari seperti 3C (Curas, Curat, Curanmor).
“Selain Operasi Ketupat Cartenz 2022 ini, Pelaksanaan tugas kita kedepannya juga masih banyak, kiranya kita seluruhnya dapat melaksanakan tugas dengan ikhlas dan dalam perlindungan Allah SWT, kepada seluruh personil juga untuk tetap menjaga kesehatannya agar kita dapat bekerja maksimal dan tentunya professional,” tegas AKBP Herzoni Saragih menutup arahannya.
