Deiyai, Nusantarapos – Kapolsek Tigi Iptu S.P. Sahepaty memberikan himbauan Harkamtibmas di Gereja Yudea Waghete yang dihadiri oleh kurang lebih 300 orang jemaat gereja usai pelaksanaan ibadah Minggu (8/5/2022).
Kapolsek menjelaskan bahwa akan ada aksi demo penolakan DOB yang akan diselenggarakan pada Selasa 10 Mei 2022. “Untuk menyikapi hal tersebut, saya sebagai Kapolsek Tigi menyampaikan agar untuk tetap tenang dan selalu waspada, dan jangan mudah terpancing dengan himbauan atau,aksi-aksi yang massa pendemo lakukan. Kita tetap waspada, menjaga keamanan bersama, ” ucapnya.
“Saya juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat dan jemaat yang hadir di sini bahwa dalam beberapa waktu yang lalu kita sama-sama sudah melihat dan menyaksikan bahwa di kota waghete sudah ada kesepakatan bersama untuk larangan-larangan perda yang dikeluarkan oleh para tokoh-tokoh adat, agama dan tokoh masyarakat. Kami bersyukur dengan adanya perda tersebut, sudah tidak ada lagi para pemuda maupun masyarakat yang mabuk- mabuk yang membuat onar di kota waghete, ” jelas Iptu S.P. Sahepaty.
Dia menambahkan, bahwa dalam beberapa minggu terakhir Polsek Tigi maupun Polres Deiyai menerima banyak laporan mulai dari pencurian dan perampokan. Maka dari itu dia meminta agar jemaat dan masyarakat meningkatkan kewaspadaan dan keamanan.
“Perlu kita menjaga keamanan bersama di kota waghete ini, sehingga kami dari kepolisian bekerja sama dengan tokoh pemuda dan tokoh masyarakat non OAP membuat pos siskamling atau pos ronda guna untuk mencegah niat dan rencana oknum-oknum yang melakukan kejahatan maupun pencurian di kota waghete ini. Jadi kami ada membangun beberapa titik pos di wilayah kota waghete,” paparnya. (Usman)
