TRENGGALEK, NUSANTARAPOS – Bupati Trenggalek Moch. Nur Arifin bakal menggelar seleksi terbuka pengisian kekosongan jabatan dalam pemerintahannya. Meski demikian, dalam hal seleksi pihaknya tidak ingin gegabah. Karena dalam pengisian tersebut akan digunakan metode open bidding.
“Seleksi terbuka bukan berarti pihaknya melakukan dengan gegabah, karena saya tidak ingin pengisian nanti mengganggu pekerjaan yang sudah berjalan,” ungkap Gus Ipin sapaan akrabnya, Kamis (29/9/2022).
Dijelaskan Gus Ipin, memang ada beberapa jabatan yang kosong, mulai dari asisten 1 dan asisten 2. Selain itu juga ada beberapa dinas yang juga kosong yang nanti akan ditindaklanjuti dengan Open Bidding atau nanti dengan seleksi terbuka.
Kemarin tahapannya yang sudah eselon 2 akan di lakukan assessment. Selanjutnya asesmen nanti memungkinkan untuk ada rotasi, akan tetapi kalau yang dirotasikan jumlah jabatan dengan jumlah eselon 2 maka akan banyakan jabatan yang kosongnya.
“Maka dari itu, nanti tetap akan ada Open Bidding, jadi memungkinkan yang eselon 3 untuk mengisi eselon 2 tetapi melalui tes,” lanjutnya.
Diimbuhkan Gus Ipin, kalau bisa diisi secepatnya tapi juga harus melihat, jangan sampai nanti mengganggu kinerja tahun ini. Semua harus memilah beberapa progres pekerjaan yang mungkin PPK itu prosesnya masih berjalan. Jangan sampai nanti ganti-ganti pejabat malah pekerjaannya nggak beres.
Maka juga harus selektif dan hati-hati, pos-pos kunci nanti yang akan di dahulukan. Tapi setidaknya sampai nanti Desember atau Januari tahun depan, formatnya sudah harus ketemu, karena kita juga harus mengejar kinerja-kinerja RPJMD harus tercapai.
“Kalau tidak ada yang bertanggung jawab secara definitif tentunya kurang baik juga. Pokoknya tahun 2023 kita sudah harus punya tim yang kuat,” pungkasnya. (Rudi)
