banner 970x250

Asupan Gizi yang Baik Bagi Ibu Hamil dan Anak-Anak Cegah Stunting

BLORA,- Kepala Kelurahan Sonorejo, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora Setyo Budi, S.E., mengucapkan terimakasih atas kehadiran anggota Komisi IX DPR RI, Dr. H. Edy Wuryanto bersama dengan Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) pusat dalam acara promosi dan KIE program percepatan penurunan stunting di wilayahnya.

Selain pelaksanaan sosialisasi ini sangat penting bagi warga Kelurahan Sonorejo agar dapat mengetahui akan penyebab dan bagaimana dalam mengatasi masalah stunting ini, juga dalam acara tersebut, selain sosialisasi juga diberikan hadiah-hadiah yang menarik.

“Saya sebagai Kepala Kelurahan Sonorejo mengucapkan banyak terimakasih atas kehadiran bapak Edy Wuryanto beserta rombongan dari BKKBN yang telah hadir di Sonorejo ini dengan membawa pengetahuan yang saya kira dapat sebagai ilmu bagi warga Sonorejo terutama dalam permasalahan stunting,” kata Lurah Sonorejo, Senin (14/11/22).

Dengan adanya pemberian sosialisasi ini ia berharap agar warga desa lebih paham dan mengerti bagaimana penyebab dan juga cara mengatasi stunting terutama bagi keluarga dan juga orang lain.

Sementara itu, Edy Wuryanto, selaku anggota DPR RI Komisi IX dari Fraksi PDI Perjuangan dalam sambutannya mengatakan bahwa stunting adalah karena masalah terjadinya gizi kronik yang dikarenakan kurangnya asupan gizi bagi anak-anak dari saat kehidupan 1000 hari pertama.

Sementara itu, Ketua Tim Pokja Adpin Perwakilan BKKBN Jawa Tengah, Nasri Yatiningsih, S.E., M.M., menerangkan bagaimana dengan ibu hamil juga bisa beresiko menghasilkan anak stunting apabila hamilnya terlalu muda atau terlalu tua dan tidak memeriksakan kehamilannya secara teratur. “Makanya didalam hubungannya keluarga berencana dengan stunting, hamil itu tidak boleh terlalu muda, terlalu tua, terlalu sering dan terlalu dekat jaraknya melakukan. Oleh karena itu baru yang memiliki bayi sebaiknya ber KB agar tidak terjadi sundulan. Kalau sundulan baru melahirkan dan hamil lagi itu bisa terjadi stunting dan kasihan juga terhadap bayinya,” katanya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, untuk mengatasi stunting juga perlu adanya asupan gizi yang cukup baik dari ibu hamil dan juga anak-anak balita sehingga ke depan dapat mencetak sumber daya manusia yang cerdas dan kuat.(ARSO)