DAERAH  

Gunakan APBD Pemkab Bogor Rp 65 M, Hotel Sayaga Tak Kunjung Selesai

Cibinong, Nusantarapos – Wacana Direktur Utama PT Sayaga Wisata, Supriadi Jufri Hotel Sayaga beroperasi pada Mei 2022 dengan menggandeng manajemen hotel ternama di Indonesia. Tapi wacana tinggal lips service, lantaran sampai jelang akhir tahun, hotel APBD ini belum juga beroperasi.

Berjalannya Proyek pembangunan Hotel Sayaga telah menelan uang APBD cukup besar karena mencapai Rp 65 miliar. Dimana pada APBD 2017, Pemkab Bogor mengucurkan anggaran sebesar Rp 36,3 miliar yang tender proyeknya dimenangkan PT Amarta Karya.

Kemudian pada APBD 2021, Pemkab Bogor kembali menggelontorkan anggaran untuk melanjutkan proyek konstruksi sebesar Rp 39 miliar dan dikerjakan PT Mirtada Sejahtera. Selain pekerjaan konstruksi, Pemkab Bogor telah menghabiskan Rp8,5 miliar untuk pengadaan interior hotel tersebut dan Rp1,7 miliar untuk biaya konsultan pengawas.

Namun pembangunan hotel Sayaga Wisata yang dikerjakan sejak tahun 2017 namun hingga kini tak kunjung selesai juga. Padahal proyek tersebut bergerak di bidang usaha pariwisata seperti pengelolaan obyek wisata, travel dan perhotelan melalui Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kabupaten Bogor.

Dari pantauan wartawan di lapangan, Selasa (22/11) terlihat Meski rangka bangunan sudah berdiri, proyek Hotel Sayaga tersebut yang menggunakan dana APBD rencananya dengan menjual konsep “Meeting”, “Incentive”, “Convention”, dan “Exhibition” (MICE). Sayaga menjadikan dinas, kementerian, lembaga, dan instansi swasta di Jabodetabek sebagai target pemasaran. Pembangunan hotel terkesan tertutup, pintu gerbang lokasi proyek hanya sesekali terbuka. (Rizky)