DAERAH  

Kirab Pataka JBMB dan Operasi SITAPA Dilepas Gubernur Khofifah

Surabaya, Nusantarapos.co.id – Memperingati Hari Jadi ke-78 Provinsi Jawa Timur, Ibu Gubernur Jawa Timur Hj. Khofifah Indar Parawansa resmi memberangkatkan Pasukan Kirab Pataka Jer Basuki Mawa Beya (KIP JBMB) dan menyematkan pita sebagai tanda mulainya Operasi Sigap Tata Praja (SITAPA), Minggu (24/9/2023).

Dalam rangkaian Kirab Pataka JBMB kali ini dibersamai dengan Operasi SITAPA yang dimaksudkan untuk melakukan pengawasan, pembinaan terhadap perijinan sektor pariwisata dan sektor pendidikan yang menjadi kewenangan Provinsi Jawa Timur. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap peraturan daerah, peraturan kepala daerah, memelihara ketentraman, ketertiban umum, serta perlindungan masyarakat di wilayah Provinsi Jawa Timur, khususnya untuk membangun iklim usaha pariwisata yang kondusif berdaya saing dan untuk mewujudkan ekosistem lingkungan pendidikan yang aman, tertib, nyaman yang mendukung pelayanan dasar bidang pendidikan.

Kirab Pataka JBMB dan Operasi SITAPA menunjukkan sinergitas antara Satpol PP dengan OPD di Lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Instansi lainnya. Kegiatan ini sejalan dengan arahan Ibu Gubernur tentang implementasi nilai IKI (Inisiatif-Kolaborasi-Inovasi) dalam pelayanan publik yang memberikan manfaat dan dampak bagi masyarakat serta meningkatkan kepatuhan terhadap Perda dan Perkada di Provinsi Jawa Timur dengan pendekatan PEDULI (Preventif, Edukatif, Solutif).

Dalam amanatnya Khofifah berpesan, “Gemakan Kirab Pataka JBMB melalui media publikasi seperti radio untuk menyampaikan pesan-pesan kirab pataka dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-78 Provinsi Jawa Timur Tahun 2023”, yang sesungguhnya dalam rangkaian ini terdapat misi-misi untuk membangkitkan sektor Pariwisata dengan melibatkan OPD di Lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur, diantaranya adalah DPMPTSP, DISBUDPAR, DISHUB, Dinas Kesehatan, DISNAKER, PHRI, APKRINDO, PHMI, ASTI, Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota dan Instansi lainnya.

Kirab Pataka JBMB dan Operasi SITAPA juga melibatkan Dinas Pendidikan dan PGRI serta para siswa-siswi SMA dan Pramuka dengan maksud meningkatkan sinergi untuk bisa mengenali lebih dalam bahaya narkoba dan menjaga daya dukung alam dan lingkungan, dampak kemarau panjang elnino agar dapat bersiap siaga menyiapkan irigasi teknis pada sektor pertanian serta menyiapkan stok pangan yang cukup agar tidak mengalami defisit.

Tidak kalah penting, Kirab Pataka JBMB dan Operasi SITAPA berkolaborasi dengan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea Cukai Jatim I dan Jatim II yang memiliki misi memberantas rokok Ilegal, meningkatkan kesadaran masyarakat tentang rokok Ilegal di Provinsi Jawa Timur.

Pasukan Kirab Pataka JBMB dan Operasi SITAPA diberangkatkan dari Gedung Negara Grahadi menuju tujuan pertama yaitu kantor Bupati Bangkalan, dilanjutkan menuju Balai Kota/Pendopo/Kantor Bupati dan Walikota se-Jawa Timur, dan dijadwalkan kembali di Gedung Negara Grahadi pada tanggal 11 Oktober 2023. Salam Optimis, Jatim Bangkit!
Optimis Jatim Bangkit, Terus Melaju!

(Aryo)