Alami Masalah kesehatan dan Ekonomi, Keluarga Juarsah Butuh Perhatian Pemerintah

Bogor, Nusantarapos.co.id – Sepertinya nasib pasangan keluarga Juarsah dan Mita Hasanah yang tinggal di Kampung Duren RT 001/006 Desa Ciomas Kecamatan Ciomas Kabupaten Bogor ini bagai pribahasa sudah jatuh tertimpa tangga. Betapa tidak, kondisi hidup dihimpit beratnya ekonomi yang dialami keluarga Juarsah harus menanggung kakak kandung yang tengah mengalami seperti gangguan kejiwaan dan mengurus anak yang tengah sakit kelenjar getah bening.

Dilemanya, kondisi keuangan keluarga Juarsah tidak memiliki penghasilan tetap. Akibatnya untuk memenuhi gizi bagi keluarga harus berusaha payah menjual sandal dan menjadi buruh angkut pasir. Tidak hanya itu saja, untuk mendapatkan BPJS kesehatan keluarga Juarsah tidak mampu. Akhirnya beberapa anggota keluarganya tidak bisa mendapatkan layanan kesehatan secara baik dari pemerintah. Padahal, BPJS kesehatan diberikan cuma-cuma bagi keluarga pra sejahtera.

Saat ini keluarga pak Juarsah, hanya menempati rumah semi permanen yang luasnya kurang lebih 90 meter. Namun jangan dibayangkan ada tempat tidur atau meja makan, karena hidup keluarga Juarsah penuh keprihatinan. Tempat cuci piring dan WC saja menjadi satu. Bahkan lantai rumah Juarsah hanya dipoles dari semen sisa dari borongan bangunan. Sungguh-sungguh tidak layak sebagai rumah sehat.

” Saya bingung, untuk makan saja saya Senin Kemis, apalagi untuk memperbaiki rumah. Yang ada bisa untuk tidur. Walau kadang sering bocor saat hujan turun,”ungkap Juarsah.

Memang, hidup prasejahtera seperti ini tidak pernah dlterpikirkan oleh keluarga Juarsah. Karena yang dipikir olehnya hanya bagaimana dirinya dan keluarga bisa tetap makan.

“Karena itu, pihak sekolah anak-anak saya selalu uring-uringan karena saya selalu nunggak membayar sekolah,” ungkapnya lirih.