BISNIS  

Studium Generale: “Leveraging Technology to Survive in the VUCA World”

BINUS UNIVERSITY berkolaborasi dengan BCA, hadirkan Studium Generale tentang bagaimana memanfaatkan teknologi untuk bertahan menghadapi VUCA.

Menghadapi situasi kompleks ini, tak ayal timbul pertanyaan: apa yang bisa dilakukan oleh pelaku bisnis untuk bertahan?

Teknologi Sebagai Kunci Menghadapi Tantangan VUCA

Perusahaan seyogianya memiliki fleksibilitas serta kemampuan beradaptasi terhadap perubahan eksternal. Dalam hal ini, teknologi memainkan peranan penting.

Teknologi dapat membantu bisnis untuk mengadaptasi strategi dan model bisnis yang sesuai dengan perubahan di lingkungan bisnis yang kompleks. Terlebih dunia saat ini telah memasuki era Revolusi Industri 4.0, suatu perubahan yang menjadikan teknologi digital dan konektivitas terintegrasi dengan industri dan kehidupan sehari-hari.

Dapat dikatakan bahwa peran teknologi dalam menghadapi tantangan VUCA tidak hanya sebagai alat tambahan, tetapi sebagai fondasi utama yang memungkinkan bisnis untuk bertahan dan berkembang.

Ya, bersamaan dengan tantangan-tantangan VUCA, teknologi menjadi kunci dalam membantu bisnis untuk bertahan dan beradaptasi. Memahami situasi ini, BINUS UNIVERSITY berinisiatif menghadirkan Studium Generale dengan tema yang relevan, yaitu “Leveraging Technology to Survive in the VUCA World”.

Sinergi Antara BINUS UNIVERSITY dan BCA

Pada helatan Studium Generale ini, BINUS UNIVERSITY kembali menjalin kolaborasi dengan Bank Central Asia (BCA). Sebelumnya BINUS UNIVERSITY juga telah menggandeng BCA dengan integrasi blu by BCA Digital pada BinusMaya.

Sebagai salah satu bank terbesar di Indonesia yang terus berinovasi untuk memanfaatkan teknologi terbaru, BCA menjadi salah satu pelopor dalam mendorong transformasi digital di sektor perbankan Indonesia.

Dalam talkshow yang dinamis, informatif, dan interaktif tersebut, Presiden Direktur BCA, Jahja Setiaatmadja, hadir sebagai narasumber utama, sementara Executive Vice President (EVP) Corporate Communication and Social Responsibility BCA, Hera F. Haryn, menjadi MC dan moderator.

Rangkaian Acara Studium Generale

Acara Studium Generale berlangsung pada Jumat, 3 Mei 2024 di Auditorium Kampus Anggrek, BINUS @Kemanggisan, Jakarta Barat.

Acara dimulai dengan pembukaan yang memberikan pengantar tentang konsep VUCA, diikuti dengan diskusi yang membahas strategi bertahan di dunia VUCA serta langkah-langkah praktis untuk memanfaatkan teknologi dalam menghadapi tantangan tersebut.

Selain itu, disajikan pula studi kasus dan contoh keberhasilan BCA dalam menghadapi situasi VUCA melalui penerapan teknologi yang tepat. Diskusi interaktif juga membahas isu seputar konsep VUCA, strategi bisnis BCA, pemanfaatan teknologi, bagaimana kepemimpinan merespons situasi VUCA, serta visi BCA untuk masa depan.

Pada kuliah umum pembuka “BCA Berbagi Ilmu” di BINUS UNIVERSITY dalam program Studium Generale, Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja mengatakan, “Melanjutkan komitmen kami di tahun 2023, kami kembali melaksanakan program BCA Berbagi Ilmu untuk membekali generasi muda Indonesia dengan berbagai pengetahuan strategis, agar mereka siap mengarungi ketidakpastian global yang menjadi tantangan mereka di masa depan. Pembekalan tersebut kami harapkan dapat menjadi katalis pengembangan sumber daya manusia (SDM) berkualitas demi menunjang pertumbuhan ekonomi serta pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan di Indonesia.”

Menegaskan Komitmen BINUS UNIVERSITY

Director Campus BINUS @Kemanggisan, Dr. Reina, S.Kom., M.M. menyampaikan bahwa kegiatan Studium Generale di BINUS UNIVERSITY bertujuan untuk menjalin hubungan yang erat antara dunia bisnis dan dunia akademik. Maka dari itu, kegiatan ini menghadirkan para pakar dari berbagai industri untuk berbagi pengalaman dan pengetahuannya kepada para mahasiswa. Dengan harapan, para mahasiswa dapat mempersiapkan diri menjadi lebih baik untuk memasuki dunia kerja dan menjadi profesional yang siap bersaing di berbagai industri dunia.

Forum yang dihadiri oleh mahasiswa, dosen, dan media ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana teknologi dapat menjadi alat yang efektif untuk bertahan dan beradaptasi dalam dunia bisnis di tengah situasi VUCA.

Dengan menghadirkan tema yang relevan dengan kebutuhan industri dan perkembangan teknologi, BINUS UNIVERSITY menegaskan komitmennya sebagai pusat pendidikan yang responsif terhadap dinamika dunia modern.

Kolaborasi dengan BCA dalam menyelenggarakan acara ini menunjukkan bahwa BINUS UNIVERSITY tidak hanya fokus pada pengetahuan teoritis, tetapi juga berusaha untuk memberikan wawasan praktis kepada mahasiswa dan masyarakat umum.

Tidak hanya menjadi ajang untuk mendiskusikan isu-isu terkini, Studium Generale ini juga merupakan bagian dari upaya BINUS UNIVERSITY untuk terus meningkatkan relevansi pendidikan dengan kebutuhan industri dan masyarakat, sehingga lulusannya siap menghadapi tantangan dunia kerja yang kompleks dan terus berubah.

Tentang BINUS Media & Publishing

BINUS UNIVERSITY merupakan Perguruan Tinggi Indonesia berkualitas global yang telah terakreditasi Unggul dari BAN-PT dan mendapat pengakuan dari lembaga pemeringkatan dunia seperti QS (Quacquarelli Symmonds) dan Times Higher Educations. Dengan pengalaman selama 42 tahun membina Nusantara melalui pendidikan, BINUS UNIVERSITY memiliki visi utama, yakni sebagai “A World-class university, fostering and empowering the society in building and serving the nation.”

BINUS UNIVERSITY memiliki 12 kampus yang tersebar di beberapa kota di Indonesia yang terdiri dari 6 kampus di Jakarta, 2 kampus di Tangerang, 1 kampus di Bekasi, 1 kampus di Bandung, 1 kampus di Malang, dan 1 Kampus di Semarang. Selain itu BINUS juga memiliki Online Campus yang menyediakan layanan pendidikan jarak jauh.

BINUS UNIVERSITY berkomitmen 2 dari 3 lulusan BINUS UNIVERSITY bekerja di perusahaan global atau menjadi entrepreneur. Tidak hanya membekali mahasiswa dengan pengalaman belajar di kampus, mahasiswa juga diberikan pengalaman langsung di dunia industri. Komitmen ini diwujudkan melalui Program (2+1)+1.

Program (2+1)+1 ditujukan bagi mahasiswa yang ingin merasakan pengalaman belajar multi-kampus dengan konsep belajar selama dua tahun di kampus asal, 1 tahun di kampus BINUS di kota lain; serta 1 tahun mengambil 1 dari 7 track Enrichment yang disediakan, yaitu: Internship, Community Development, Research, Start-Up Business, atau Study Abroad (kuliah di luar negeri), serta Further Study untuk beberapa program studi tertentu, serta specific independent study.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES