TMMD  

TNI Perkenalkan Fisika Medis ke Siswa SMKN 5 Kabupaten Tangerang

Ketika mendengar kata radiasi nuklir, masyarakat beranggapan hal tersebut identik dengan bom nuklir, menakutkan dan berbahaya. Padahal saat ini radiasi sudah dimanfaatkan untuk ilmu kesehatan di bidang radiologi.

Demikian dilontarkan Tumpal Pandiangan, Kepala Program Studi (Prodi) Fisika Medis pada Universitas Matana, kepada awak media setelah memberikan penyuluhan bertajuk ‘Manfaat radiasi nuklir dalam dunia kesehatan’, di SMK Negeri 5 Kabupaten Tangerang, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, Kamis (11/7/2019).

“Diketahui, radiologi dapat mendiagnosa berbagai penyakit. Dan, radiologi juga dapat mengobati kanker. Jadi, sekarang sudah berkembang alat-alat fisika medis, diantaranya x-ray, dan ct-scan,” kata pria yang akrab disapa Tumpal ini.

Dalam kesempatan itu, kata Tumpal, pihaknya ingin mensosialisasikan ilmu fisika medis kepada sejumlah pelajar. Sehingga diharapkan ilmu yang diterima dapat mengajak pelajar untuk menjadi fisikawan medis.

Kemudian, lanjut Tumpal, penyuluhan ini untuk mengubah pemikiran menakutkan dan berbahaya tentang radiasi. Sebab, pihaknya mengingkan masyarakat tidak khawatir memanfaatkan peralatan medis, seperti x-ray dan ct scan.

Di tempat yang sama, Kapten CPM Djalaludin Putra, Koordiator TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-105 Tahun 2019 pada Komando Distrik Militer (Kodim) 0510/Tigaraksa mengatakan, kegiatan TMMD ke-105 dibagi menjadi dua, yakni kegiatan fisik dan non fisik.

“Dalam kesempatan ini, kami memberikan penyuluhan tentang bela negara, bahaya narkoba, tertib lalin, manfaat radiasi nuklir dalam dunia kesehatan, dari berbagai narasumber yang sudah kami tentukan,” kata pria yang juga sebagai Komandan Komando Rayon Militer (Koramil) Rajeg ini.

Di tempat terpisah, Letkol Inf Parada Warta Nusantara Tampubolon, Komandan Kodim 0510/Tigaraksa mengatakan, kegiatan kategori non fisik seperti penyuluhan ataupun kegiatan fisik seperti pembangunan, adalah dalam rangka TMMD ke-105 Tahun 2019, dilaksanakan mulai 10 juli sampai 8 Agustus 2019.

“Targetnya adalah TMMD bertujuan membantu pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan bersifat fisik dan non fisik,” pungkasnya.