Cilacap – TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) 106 Kodim Cilacap, Jateng 2019, benar-benar patut menjadi contoh bentuk nyata Kemanunggalan antara TNI dan Rakyat.
Buktinya TMMD yang dipusatkan di Desa Cilibang Kecamatan Jeruklegi Kabupaten Cilacap itu, tersaji sebuah cermin kemanunggalan antara TNI dan Rakyat.
Dalam TMMD 106 Kodim Cilacap, patisipasi aktif warga dari berbagai kalangan, tua, muda, pria dan wanita turun semua ikut kerja bakti bersama Anggota TNI Kodim Cilacap yang bertugas.
Kali ini seorang nenek sepuh berusia 68 tahun asal Dukuh Kaligintung Desa Cilibang bernama Karsinem, tak mau kalah dengan para warga pria dan wanita muda dalam membantu pelaksanaan TMMD.
Walau pekerjaan dalam Pelaksanaan TMMD lebih pada fisik, namun Mbah Karsinem ( sapaan akrab warga memanggil Karsinem ) tak menghiraukannya.
Pada Hari Sabtu (05/10/2019) bertepatan dengan HUT TNI ke 74, Mbah Karsinem sejak pagi datang ke lokasi sasaran pembangunan jalan beraspal.
Tak sekedar duduk dan mengawasi para pekerja yang terdiri dari Anggota TNI dan warga desa, dia pun terjun dan ikut membantu.
Dari pantauan, Mbah Karsinem ikut menata dan merapikan pecahan batu di atas jalan tanah bersama yang lain. Beberapa kali baik warga dan Anggota TNI memintanya untuk duduk saja, dia tidak mau.
“Saya sudah meminta beliau Mbah Karsinem agar lenggah saja. Biar kami-kami yang muda yang kerja bakti. Namun beliau menolak dan tetap ikut membantu menata bebatuan,” ungkap Serka Andi di lokasi TMMD.
Serka Andi dan warga lainnya akhirnya membiarkan Mbah Karsinem jika ingin membantu mereka.
Semua yang menyaksikan pemandangan itu mengaku salut dan terharu. Mereka merasakan bahwa seluruh warga masyarakat memiliki rasa cinta terhadap tanah air.
Contoh yang dilakukan oleh Mbah Karsinem, meski usia sudah tua, dia tak menghiraukannya. Mbah Karsinem memiliki sebuah semangat cinta tanah air dan bangsa dan mengalahkan fakta bahwa dirinya sudah berusia lanjut.
“Kulo iklas biyantu Pak Tentara kaliyan Wargo Dusun. Amargi meniko raos syukur kulo dumateng Pangeran ingkang sampun maringi kenikmatan dusun kulo didandosi mergi nipun dusun kulo. ( Saya iklas membantu Pak Tentara dan Warga Desa. Sebab saya merasa bersyukur kepada Alloh karena memberi kenikmatan jalan desa diperbaiki),” urai Mbah Karsinem.
