DAERAH  

Subroto Kunjungi Rumah Suharni, Dirinya Merasa Trenyuh dengan Keadaannya

PACITAN, NUSANTARAPOS,-Menempati rumah kecil dengan ukuran kira-kira 2X 7 meter seorang diri membuat Suharni warga Desa Tanjungsari Pacitan sangat memprihatinkan. Kesehariannya ia harus meninggali rumah yang pengap yang ditinggali oleh orang tuanya.

Dari pengakuan Suharni, saat diwawancarai nusantarapos.co.id, Senin (3/2/20) dirinya kurang lebih sudah 5 tahun menempatinya.”Sudah kurang lebih 5 tahun saya menempati rumah ini. Dulu ibu saya di Sumatera dan saya menempati rumah ini,” katanya.

Ia melanjutkan bahwa keadaannya ini sudah pernah dikunjungi oleh pemerintah desa dan sudah diambil foto keadaan rumahnya, namun hingga saat ini harapan untuk diperbaiki rumahnya belum kesampaian.

“Pernah dua kali difoto rumah ini, namun sampai sekarang belum ada bantuan rehab rumah saya ini. Padahal saya berharap pemerintah daerah memperhatikannya,” terangnya dengan wajah sedih.

Sementara itu, dengan keadaan seperti inilah, bagi Subroto membuat dirinya terharu dan bergegas mengunjungi rumah Suharni yang memang tempatnya tak begitu jauh dari rumahnya. Bahkan sampai di tempat Suharni, Subroto sempat menggeleng-gelengkan kepala dan heran karena masih ada di kota ini warga yang keadaannya jauh dibawah garis kemiskinan.

“Saya sangat prihatin dengan keadaan Bu Suharni ini karena beliau tinggal di rumah yang menurut saya tidak memadai untuk sebagai tempat tinggal,” katanya.

Dari informasi yang di dapat, kedatangan Subroto ke rumah Suharni ini merupakan bentuk kepedulian dirinya sebagai manusia yang harus tolong menolong kepada sesamanya. Bahkan dirinya bersama istri menyempatkan diri memberikan bantuan seikhlasnya kepada Suharni.

Nampak Suharni sangat senang dan gembira menerima bantuan dari Subroto. Tak lupa, Suharni mendoakan kepada Subroto dan istrinya agar selalu diberikan kemudahan dan pahala oleh Tuhan Yang Maha Esa.(JOKO)