Wali Murid SDN 01 Pondok Ranji Datangi Kantor Dinas Pendidikan Tangsel

Tangsel, Nusantarapos – Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Tangerang Selatan berjanji akan menindaklanjuti protes orang tua murid terkait Pungli yang diduga dilakukan oleh SDN 01 Pondok ranji oleh kepala sekolah (Kepsek) SD Negeri tersebut.

Kepada rekan media, staff Dinas Pendidikan Tangerang selatan untuk bagian bidang sarana dan prasarana, Suryata mengatakan, bahwa pihaknya akan segera menindaklanjuti laporan Kepsek SD Negeri yang diduga melakukan pungli dan meresahkan semua orang tua. Dari pihak wali murid pun sudah memberikan dokumen atau link pemberitaan mengenai dugaan pungli tersebut.

Kendati demikian, Suryata belum mau menjelaskan seperti apa aksi tindak lanjutnya yang akan dilakukan oleh kepala Dinas Pendidikan Tangerang selatan terhadap adanya pungli yang di lakukan Kepsek SD 01 Negeri Pondok Ranji tersebut.

Sementara itu, Suryata menjelaskan bahwa pihaknya sendiri akan mengajukan kepada pihak kepala dinas serta ke kabid nya yang terkait dengan pengaduan yang dilakukan orang tua wali murid yang meminta Kepsek tersebut harus hadir dalam kurun waktu kurang lebih satu minggu ini.

Sebelumnya, salah satu orang tua wali murid yang tidak ingin di sebutkan nama nya, inisial WJ mengatakan bahwa mencuatnya dugaan bahwa kepsek itu adalah menerima uang pungli antara pihak sekolah dengan pihak konveksi yang di mana pihak sekolah memberikan dana Rp 1,45 juta per wali murid serta alasan tersebut memberikan dampak yang tidak sedap kerena pihak sekolah telah melakukan dugaan pungli terhadap baju seragam.

Lanjutnya, “Saya sebagai wali murid sangat bingung dengan adanya pungutan yang dilakukan oleh pihak sekolah tersebut. Hal ini saya akan tindak lanjuti kepada kepala dinas pendidikan Tangerang Selatan,” ungkap WJ, Kamis (8/7/2021).

Dari situ, seharusnya antara guru dan orang tua murid harus saling berdiskusi bagaimana caranya. “Kami ingin mendapatkan jawaban dari pihak kepala dinas pendidikan tangerang selatan menjanjikan kepada orang tua murid dalam waktu kurang seminggu ini serta kami harap kepala dinas pendidikan dan kepsek segera membalikan dana tersebut,” ujar WJ. (Danil)