JAYAPURA, NUSANTARAPOS,-Komandan Operasi KKB Kodap XVI wilayah Yahukimo, Demius Magayang alias Temius Magayang yang masuk daftar pencarian orang (DPO), ditangkap aparat gabungan dari Satgas Nemangkawi dan Polres Yahukimo.
Demius Magayang ditangkap di kawasan PT Indopapua, Jalan Gunung Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Sabtu (27/11/2021).
Kapolda Papua Brigjen Matius D Fahkiri S.I.K melalui Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal SH menjelaskan, penangkapan DPO yang merupakan komandan operasi itu sebelumnya tim gabungan telah mengetahui keberadaannya.
“Setelah diketahui keberadaanya, tim gabungan bergerak ke lokasi. Setiba di sana melihat Mobil Hilux yang ditumpangi oleh DPO Demius Magayang alias Temius Magayang melintas di TKP, sehingga tim langsung melakukan penangkapan,” terang Kamal.
Penangkapan itu, lanjutnya, dipimpin oleh Katim Satgas-i Unit Yahukimo, AKP I Nengah. S. dan Gapar, S.Sos. “Setelah ditangkap, DPO dibawa ke Polres Yahukimo guna dilakukan pemeriksaan awal. Kemudian, DPO Demius Magayang langsung dibawa ke RSUD Dekai untuk mendapatkan perawatan medis,” jelasnya.
Dari penangkapan itu, tim gabungan mengamankan sejumlah barang bukti, diantaranya 1 pucuk senjata api pendek rakitan, 8 butir amunisi terdiri dari kaliber 5,56 sejumlah 7 butir dan kaliber 7,62 sejumlah 1 butir. Kemudian 1 unit Handy Talky (HT) Motorola, 2 buah dompet, 1 unit HP Samsung, 1 unit pisau, 3 bungkus rokok anggur kupu, 1 unit kalung bercorak BK.
“Kemudian tim mengamankan pelaku beserta barang bukti, dan melakukan penyelidikan dan penyidikan. Kasus tersebut dalam penanganan Satuan Reskrim Polres Yahukimo di back up Satgas Nemangkawi,” katanya.
Kabid Humas Polda Papua menambahkan, DPO Demius Magayang alias Temius Magayang merupakan DPO rentetan kasus pembunuhan di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo.
“Beberapa kasus yang dilakukan yaitu, penganiayaan berat terhadap Staf KPUD Yahukimo almarhum Henry Jovinski, pembunuhan Muhamad toyib di Jalan Bandara pada 18 Mei 2021, pembunuhan 2 anggota Satgas Pamrahwan 432/SWJ di ujung Bandara Nop Goliat Dekai,” imbuhnya.
