Nusantarapos –
Sejak resmi menjabat sebagai Kapenrem 081/DSJ pada 10 Agustus 2020, Mayor Arm Nurwahyu Sujatmiko berkomitmen untuk menjadikan satuan yang dipimpinnya itu semakin baik dan maju.
Secara bertahap, dia pun mulai membenahi Penrem 081/DSJ, baik dari segi kemampuan personel maupun alat khusus penerangan (Alsuspen) yang dimiliki.
Peningkatan kemampuan personel dilakukannya dengan memberikan pembekalan ilmu editing video yang bekerjasama dengan salah satu stasiun TV swasta di Madiun.
Di bidang desain grafis, sesuai dengan arahan dari Danrem 081/DSJ Kolonel Inf Waris Ari Nugroho, dia juga mengirimkan personelnya untuk mengikuti pendidikan desain grafis di Jakarta dan menimba ilmu langsung di Dispenad.
Bidang kehumasan dan jurnalistik juga tak luput dari prioritasnya dalam meningkatkan kemampuan dari segi personel Penrem 081/DSJ. Hal itu dilakukannya dengan mengirimkan personelnya untuk mengikuti pendidikan di Lembaga Vokasi Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat.
Begitu pula dari segi Alsuspen yang dimiliki. Perlahan tapi pasti, kini Alsuspen yang dimiliki Penrem 081/DSJ sudah semakin baik dari waktu ke waktu.
Terkait Alsuspen yang dimiliki semakin baik, Kapenrem bersama anggotanya pun rela menempuh perjalanan jauh ke Surabaya untuk belajar langsung dari pakarnya yaitu seorang videografer profesional bernama Roni, beberapa waktu lalu.
Di sana mereka belajar bagaimana teknik menggunakan gimbal untuk videografi. Baik cara pengambilannya maupun teknik mendapatkan gambar yang lebih optimal dan menjual.
Melihat berbagai upayanya itu, maka tak mengherankan jika selama kurun waktu di tahun 2021, Mayor Arm Nurwahyu Sujatmiko berhasil membawa Penrem 081/DSJ menorehkan prestasi emas di tingkat Angkatan Darat dengan berhasil meraih juara pada Lomba Karya Jurnalistik (LKJ) TMMD secara 3 kali berturut-turut.
