TRENGGALEK,NUSANTARAPOS, – Mendapat laporan adanya kerusakan insfratruktur yang terbilang cukup parah, Bupati Trenggalek Moch. Nur Arifin langsung turun lapangan untuk melakukan pengecekan.
Kerusakan tersebut terjadi di Jalan Desa Dukuh, Kecamatan Watulimo yang mengarah ke Desa Ngadimulyo, Kecamatan Kampak dan Desa Watuagung mengarah ke Desa Ngembel.
“Adanya laporan masuk tentang kerusakan jalan yang menjadi akses ke lokasi wisata telah masuk ke kami,” kata Gus Ipin sapaan akrabnya, Rabu (12/1/2022).
Gus Ipin menerangkan, peninjauan itu untuk melihat seberapa parah dan apa hal yang tepat untuk melakukan penanganan. Selain itu pihaknya juga mengajak langsung Kepala Dinas PUPR beserta Camat untuk melihat langsung kondisinya.
Tadi yang ditinjau adalah jalan ruas Dukuh yang mengarah ke Ngadimulyo, Kecamatan Kampak, sambungnya. Kemudian setelah itu mengarah ke arah Ngembel-Watuagung dan juga nanti ke jalan Gandusari.
“Kita lihat berapa memang sudah ada yang teranggarkan di Pinjaman Pemulihan Ekonomi (PEN),” ungkapnya.
Untuk prosesnya, saat ini sedang dilakukan persiapan lelang dan proses administrasi lainnya. Sedangkan untuk yang belum masuk, akan di upayakan dengan mencarikan anggaran baik dari segi perawatan rutin atau mungkin darurat.
Hal itu mengingat dua tahun anggaran kemarin, kemampuan anggaran pemerintah daerah disektor infrastruktur memang sangat minim. Hal ini diakibatkan refokusing anggaran untuk penanganan Covid 19.
“Sehingga mengakibatkan minimnya kemampuan anggaran perbaikan maupun pemeliharaan jalan,” tegasnya.
Sementara Ramelan selaku Kepala Dinas PUPR menjelaskan, anggaran perbaikan jalan tahun ini masih minim, tapi secara selektif yang paling parah akan kita dahulukan.
Termasuk Jalan di Desa Dukuh ini, karena jalur pariwisata tentunya akan di dahulukan. Sehingga dalam pelaksanaan, akan ada rangking kerusakan yang paling parah akan di dahulukan, karena mengingat anggarannya sangat terbatas.