Rahmad Handoyo Ajak Kadernya Atasi Stunting Bersama-Sama

SOLO,NUSANTARAPOS,- Rahmad Handoyo, anggota SPR RI komisi IX dari Fraksi PDI Perjuangan bersama Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) pusat dan propinsi melaksanakan acara promosi dan KIE program percepatan penurunan stunting di Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres Surakarta, Sabtu (12/11/22).

Rahmad Handoyo mengajak para kader PDI Perjuangan untuk senantiasa menjaga keluarga masing-masing terhadap bahaya stunting, karena stunting ini merupakan hal yang krusial untuk segera diatasi.

Hal ini merupakan bentuk komitmen pemerintah pusat dan terutama di wilayah Surakarta ini, untuk di tahun 2024 zerro stunting.

“Stunting ini perlu kita kerjakan bersama-sama agar dalam menghadapi demografi emas di tahun 2045 nanti, Indonesia menjadi negara kuat dengan jumlah SDM yang tinggi,” harap Rahmad.

Sementara itu, Elyana , Penerangan KB propinsi Jawa Tengah mengatakan, di tiap-tiap daerah khususnya di Surakarta ini sudah membentuk tim pendamping keluarga dimana anggotanya terdiri dari Kader BKKBN, Ibu-Ibu PKK dan Bidan yang bertugas mendampingi masyarakat agar generasi depan tidak mengalami stunting.

“Dengan terbentuknya tim pendamping keluarga ini, warga di Surakarta ini diharapkan akan dapat segera mengendalikan dan menurunkan angka stunting. Cara untuk menurunkan angka stunting ini sendiri juga dapat dilakukan dengan beberapa cara diantaranya mencukupi gizi pada ibu hamil dan anak usia batita, mencegah terjadinya pernikahan usia dini, serta dengan menyediakan sanitasi yang baik terutama dalam menjaga kebersihan lingkungan,” jelasnya.

Acara promosi dan KIE program percepatan penurunnan stunting ini para kader dari PDI Perjuangan khususnya dapil Rahmad Handoyo sangat antusias dalam mengikuti acara demi acara karena harapan mereka agar lebih paham bagaimana cara mengatasi persoalan stunting dengan sebaik mungkin. (ARSO)