TRENGGALEK, NUSANTARAPOS – Turut merasakan duka yang mendalam. Itulah yang di rasakan Bupati Trenggalek Moch. Nur Arifin saat berkunjung kerumah mendiang MAOR (inisial nama), di kelurahan surodakan, Rabu (29/07/2023).
MAOR merupakan bayi berumur lima bulan dari pasangan suami istri Mukono (46) dan Adelia (17) tersebut diketahui meninggal dunia pasca imunisasi pada tanggal 21 Maret 2023.
Sebelum meninggal MAOR sempat demam tinggi. Kemudian oleh kedua orang tuanya di bawa ke Rumah Sakit. Namun sayang, bayi mungil tersebut menghembuskan nafas terakhir.
Mendengar kejadian tersebut, Gus Ipin sapaan akrabnya melakukan sambang kerumah duka. Pihaknya sangat memahami apa yang dirasakan keluarga yang ditinggalkan.
“Jadi saya kemarin baru ada dari luar kota, baru sempat menengok ke rumah bapak mukono, kita saling mendoakan dan menguatkan,” ucap Gus Ipin kepada keluarga.
Gus Ipin juga mendukung terkait langkah yang dilakukan pihak keluarga untuk mencari keadilan agar peristiwa yang terjadi ada titik terang. Kemarin sempat safari ramadhan dengan Kapolres, proses nanti berjalan sampai mana nanti ketemu dan akan di koordinasikan.
Lebih lanjut dijelaskanya, terkait penyebab meninggalnya MAOR karena imunisasi atau yang lain pihaknya menyerahkan semuanya kepada pihak yang berwenang. Kendati demikian, diterangkan Mas Ipin, akan ada mekanisme yang namanya memberi jeda untuk melihat apakah ada kejadian itu pasca imunisasi.
“Makanya yang di imunisasi bukan satu orang saja, melainkan banyak. Dengan adanya investigasi itu nanti semakin membuka apa yang menjadi penyebabnya, apa betul karena imunisasi,” pungkasnya. (ADV)
