TMMD  

Inovasi Satgas TMMD melalui Inseminasi buatan 240 Ekor Sapi di IB Target TMMD KONAWE

Konawe : Program inseminasi buatan atau kawin suntik untuk hewan sapi ternak yang gencar dilakukan Satuan Tugas (Satgas) TNI manunggal Membangun Desa (TMMD) 104 Kodim 1417/Kendari di Anggotoa Kabupaten Konawe Sulawesi tenggara (Sultra) merupakan program unggulan dalam karya bakti TNI tahun ini.

Komandan Kodim 1417/Kendari Letkol Cpn Fajar Lutvi Haris Wijaya mengatakan, sebagai program unggulan dalam sasaran fisik TMMD 2019 ini yang disinergikan dengan program sejuta ekor sapi dari pemerintah daerah konawe, pihaknya menargetkan 240 ekor sapi akan dicapai selama 30 hari pelaksanaan TMMD di lima desa di Anggotoa kabupaten konawe.

“Target 24 sapi dalam 30 hari dan sekarang sudah 61 persen yaitu kita sudah 147 sapi, jadi hitungan matematis saya nanti ditanggal 21 atau paling lambat tanggal 24 maret ini seluruh target dapat kita laksanakan,“ ungkap Dansatgas TMMD itu kepada wartawan di Konawe, Jum’at (15/3/2019).

Inovasi Satgas TMMD melalui Inseminasi buatan itu lanjut Letkol Fajar Wijaya itu merupakan salah satu karya prajurit untuk kemaslahatan rakyat konawe dan tidak menutup kemungkinan pada TMMD berikutnya, berbagai inovasi lain juga akan dimunculkan sesuai dengan potensi yang ada di setiap daerah.

“Ketika nanti ada permintaan dari daerah dan masyarakat kita akan tingkatkan lagi, kita coba bikin perencanaan yang lebih baik sehingga hasilnya nanti jauh lebih maksimal, bukan hanya sekedar inseminasi buatan tetapi hal-hal lain yang langsung bersentuhan dengan kebutuhan masyarakat,“ tegasnya.

Sebelumnya Tim Pengawas dan Evaluasi (Wasev) dari Markas Besar (Mabes) TNI AD, Brigjen TNI Steverly Chistmast Parengkuan saat melihat secara langsung para Bintara Pembinda Desa (Babinsa) selaku inseminator melakukan inseminasi buatan sapi di anggotoa dan langsung mengapresiasi inovasi tersebut.

Bahkan dirinya berharap pada program TMMD berikutnya di seluruh indonesia juga dilakukan hal yang sama karena dianggap sangat evektif bagi masyarakat di pedesaan serta sejalan dengan program nawa cita salah satunya Meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar internasional sehingga bangsa Indonesia bisa maju dan bangkit bersama bangsa-bangsa Asia lainnya.