Banda Aceh, Nusantarapos – Mahasiswa program Studi Ilmu Administrasi Negara Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Pemerintahan Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh, melaksanakan program Bakti Sosial (Baksos) yang menginspirasi di Desa Pasie Janeng, sejak tanggal 16 hingga 19 Oktober 2023.
Pada pembukaan kegiatan Baksos, acara dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Ilmu Administrasi Negara, Syahirul Haq Al-Mutashim Billah dan Kepala Prodi Ilmu Administrasi Negara FISIP UIN Ar-Raniry, Muazzinah, MAP.
Kegiatan Baksos dimulai pada Selasa, 17 Oktober 2023, dengan peserta berkumpul di pelabuhan Ulee Lheue. Panitia menggelar apel pagi sebelum keberangkatan, sebelum memulai perjalanan di kapal ke sekolah yang menjadi fokus baksos.
Setibanya di sekolah, mereka menjalani serangkaian kegiatan edukasi, termasuk lomba gambar administrasi negara dan pembagian hadiah kepada para peserta. Kegiatan ini berlangsung dengan penuh semangat, dan semua peserta sangat antusias.
Hari kedua kegiatan, Rabu, 18 Oktober 2023, dipenuhi dengan kegiatan bakti sosial di Desa Pasie Janeng, di mana mereka menyerahkan website dan map arsip kepada perangkat desa setempat. Kegiatan ini melibatkan panitia, perangkat desa, dan masyarakat setempat, menciptakan ikatan yang erat.
Kemudian, mereka melanjutkan dengan kegiatan bersih pantai, yang melibatkan panitia dan masyarakat setempat. Ini adalah momen penting untuk memberikan kontribusi terhadap lingkungan sekitar.
Hari terakhir, Kamis, 19 Oktober 2023, diawali dengan sarapan pagi dan membersihkan tempat penginapan. Kemudian, peserta kembali ke pelabuhan Ulee Lheue, dengan harapan membawa inspirasi yang mereka peroleh selama Baksos kembali ke rumah masing-masing.
Dalam percakapan dengan salah satu tokoh masyarakat setempat, Bapak, terungkap bahwa mereka sangat mendukung program Baksos ini. Bapak juga menyampaikan harapannya agar kegiatan semacam ini bisa terus berlanjut dan membantu masyarakat setempat. Ini adalah program Baksos pertama kali di desa tersebut, dan kesan dan pesan yang diberikan adalah bahwa tempat ini sudah menjadi lebih bersih dan terinspirasi oleh kehadiran mahasiswa yang penuh semangat.
Kegiatan Bakti Sosial ini menjadi berkah bagi Desa Pasie Janeng. Selain memberikan edukasi dan membantu membersihkan lingkungan, kehadiran mahasiswa administrasi ini juga menginspirasi anak-anak desa. Bapak dalam percakapan dengan salah seorang mahasiswa mengungkapkan, “Anak-anak pun juga senang dengan kehadiran adek-adek mahasiswa kemari.”
Bapak juga berharap agar kegiatan semacam ini dapat berlanjut dan menjadi contoh bagi desa-desa lainnya. Sebelumnya, desa ini belum pernah mendapatkan program Baksos sejenis. Namun, dengan semangat dan kontribusi mahasiswa, Desa Pasie Janeng mengalami perubahan positif.
Dalam kesan dan pesan yang disampaikan Bapak kepada para mahasiswa, ia menyatakan bahwa kehadiran mereka telah membawa perubahan yang nyata ke desa ini. Tempat ini sudah bersih, dan masyarakatnya semakin terinspirasi untuk berkontribusi lebih dalam pengembangan desa.
Program Bakti Sosial oleh mahasiswa Administrasi Negara FISIP UIN Ar-Raniry di Desa Pasie Janeng telah menjadi contoh keberhasilan kerja sama yang kuat antara mahasiswa, panitia, perangkat desa, dan masyarakat setempat. Semangat dan dedikasi mereka dalam melakukan kegiatan bakti sosial ini mengilhami banyak orang, dan kehadiran mereka telah memberikan dampak positif yang tak terlupakan bagi desa tersebut. Diharapkan, program semacam ini akan menjadi contoh untuk kegiatan bakti sosial di tempat lain yang membutuhkan bantuan dan inspirasi.
Penulis: Yana zania dan sasih sundari Anggota Divisi kesekretariatan Himastra 07
