Bahas Kinerja IDI, Kesbangpol DKI Jakarta Gelar Forum Pemberdayaan Pokja Indeks Demokrasi Indonesia 2018

JAKARTA –  JELANG akhir tahun, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) DKI Jakarta menggelar kegiatan “Pemberdayaan Pokja Indeks Demokrasi Indonesia (IDI) Tahun 2018” di hotel Lumire, Jakarta, Senin (3/12/2018).

Pertemuan ini merupakan forum untuk membahas kinerja IDI di Provinsi DKI Jakarta serta sumbangsih pemikiran stake holder terkait peningkatan kinerja IDI Provinsi DKI di tahun 2019.

Dalam sambutan pembukaanya, Kasubdit Idologi dan Wasbang Kesbangpol DKI Jakarta,  Drs. Asyik Noorhilmani, M.Si mengatakan bahwa Pemda DKI Jakarta bersyukur dengan capaian IDI Jakarta 2017 yang menempati rekor tertinggi nasional yaitu sebesar 84.73.

“Peningkatan skore IDI di Jakarta yang merupakan skore IDI di Indonesia ini tidak terlepas dari peran stake holder terkait termasuk warga pemilih Jakarta yang cerdas,” kata Asyik.

Dia menjelaskan, perkembangan IDI di Indonesia telah menempatkan, Jakarta sebagai barometer. Hal ini disebabkan karena semua lembaga yang melibatkan pengukuran kinerja IDI mulai dari KPU, Bawaslu, Lembaga Legislatif dan Eksekutif, dan lain-lain semuanya ada di Jakarta sebagai ibukota.

Karena itu, Kesbangpol DKI Jakarta mengharapkan peran serta stake holder untuk terus bekerja mempertahankan skore IDI saat ini syukur-syukur mampu meningkatkan skore IDI dari yang sudah ada. Salah satu indikator peningkatan skore IDI yaitu dari partisipasi politik warga pada Pemilu Serentak 2019.

Terkait peningkatan partisipasi politik warga Jakarta pada Pemilu Serentak 2019 yang jatuh pada 17 April 2019, Kesbangpol DKI Jakarta mengharapkan stake holder terkait Pokja IDI agar bisa mendorong terjadinya peningkatan partisipasi warga Jakarta untuk ikut memilih ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada Pemilu tahun depan.

“Kita berharap semoga skore IDI Jakarta agar mampu bertahan pada skore yang ada saat ini syukur-syukur bisa naik di atas skore 84.75 saat ini,” papar Asyik.

Sementara itu, Kasubdit Fasilitasi Lembaga Pemerintah dan Perwakilan Ditjen Politik dan Pemerintahan Umum Direktorat Politik Dalam Negeri Kemendagri, Dedi Taryadi, SH, M.Si, pada kesempatan itu menyerahkan Buku Pedoman tentang Pengembangan IDI di Indonesia unk Kesbangpol DKI Jakarta.

Kegiatan yang dipandu oleh Muhammad Djazuli dari Kesbangpol DKI Jakarta ini menghadirkan Narasumber pada kegiatan Rapat IDI Tahun 2018 ini yaitu Kasubdit Fasilitasi Lembaga Pemerintah dan Perwakilan Ditjen Politik dan Pemerintahan Umum Direktorat Politik Dalam Negeri Kemendagari, Dedi Taryadi, SH, M.Si, Kepala Seksi Statistik Ketahanan BPS Provinsi DKI Jakarta Theresia, Peran Pokja dan Tantangan Penyusunan IDI dalam Konteks DKI Jakarta, Pakar Dr. Rahmatullah, M.Si dengan topik Peran Pokja IDI dalam Meningkatan Pembangunan di Ibukota Jakarta,” dan Fajar Nur Sahid, M.SI dari Akademisi yang membahas tentang “Upaya Memperbaiki Kinerja IDI di DKI.”

Kegiatan ini juga dihadiri Plt, Kesbangpol DKI Jakarta, Drs, Taufan Bakri, M,Si, Kasubdit Fasilitasi Kelembagaan, Drs. Tumpal Detner, MM. dan Kasubdit Demokrasi, Mahzar Setiabudi, S,Sos, M,Si. (Zul)