TMMD  

TNI Tegal Datang Contohkan Jiwa Korsa dan Hidupkan Kembali Gotong-royong Masyarakat

Tegal – Kebersamaan atau jiwa korsa, memang tidak serta-merta tercipta begitu saja, melainkan harus dibiasakan secara rutinitas. Salah satu contohnya adalah prajurit TNI. Mereka dikenal berdisiplin, berjiwa korsa dan loyalitas tinggi terhadap senior maupun atasan, karena dididik dan dilatih demikian.

Dibenarkan Sertu Heru, Baton Satgas TMMD Reguler 105 Kodim 0712 Tegal dari Yonif 407 Padma Kusuma bahwa, prajurit memang dibiasakan untuk bersama-sama dalam kesenangan maupun kesusahan.

Seperti halnya di Desa Jatimulya Kecamatan Suradadi Kabupaten Tegal, Jawa Tengah. Mereka terlihat kompak dan solid dalam setiap kegiatan, baik itu antar rekan maupun dengan masyarakat. Bukan hanya saat mengerjakan pengerasan jalan makadam yang akan digunakan sebagai akses pertanian warga, dengan total panjang 2.370 meter dan lebar 3 meter.

Pun saat istirahat siang dan bersantap bersama di rumah orang tua asuh, Harsoyo (37) security dan pengasuh TPQ Darul Amanah Dukuh Sigerung RT/RW. 01 (50 meter sebelah timur SDN 03 Jatimulya), mereka tetap bersama.

“Kami dilatih berjiwa korsa terhadap teman sejak pendidikan dasar keprajuritan dulu. Kami dididik tidak meninggalkan kawan baik suka mahupun duka, bahkan jika kawan tertangkap lawan di medan perang,” tegas Heru menggambarkan.

Sifat dan kebiasaan inilah yang akan coba ditularkan kepada masyarakat setempat sehingga asimilasi tercipta.

Sementara ditambahkan Danramil 05/Suradadi, Kapten Infanteri Jamaludin Abbas, bahwa Satgas akan menghidupkan kembali budaya gotong-royong yang mulai luntur di tengah-tengah masyarakat, karena itu merupakan budaya masyarakat desa yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia. (Rus-Aan).