PACITAN,NUSANTARAPOS, – Secara umum di Indonesia, ketersediaan air bersih belum sepenuhnya dapat dirasakan oleh masyarakat secara merata, terlebih bagi mereka yang tinggal di dataran tinggi. Sehingga, dampaknya mereka harus bersusah payah dalam memenuhi kebutuhan air bersih.
Terletak di dataran tinggi, tidak serta merta memudahkan masyarakat dalam mendapatkan sumber mata air yang bisa dimanfaatkan bersama. Distribusi menuju rumah warga pun juga menjadi kendala selama ini yang harus dipecahkan bersama.
Belum lagi dihadapkan dengan kondisi wilayah secara geografis, dimana didominasi bebatuan serta tandus, sehingga menyulitkan dalam pembuatan sumur bor.
Untuk itu, demi mengakomodir penyediaan air bersih, Danramil 0801/05 Nawangan, Kodim 0801/Pacitan bersama unsur Forkopimca melalukan survei lokasi sumber mata air, guna pembangunan pipanisasi di wilayah Kec. Nawangan, Kab. Pacitan, Kamis (14/09/2023).
Dalam keterangannya, Danramil 0801/05 Nawangan Letda Arh Gino mengatakan, bahwa survei di lokasi sumber mata air ini bertujuan untuk mengatasi dampak kekeringan yang dialami oleh masyarakat akibat musim kemarau kali ini.
“Kami berharap upaya pipanisasi nantinya dapat menjadi solusi warga yang ada di Desa Mujing, Tokawi, Penggung, dan Nawangan terlebih saat musim kemarau”, ujarnya saat meninjau di lokasi.
Ia jelaskan, permasalahan air bersih di wilayah Kec. Nawangan adalah sesuatu yang harus dituntaskan demi kesejahteraan masyarakat. Sebab, tanpa adanya air bersih, masalah baru dimungkinkan akan timbul, seperti kesehatan karena buruknya sanitasi.
“Melihat besarnya dampak positif dari program pipanisasi, mudah mudahan itu menjadi solusi serta alternatif terbaik, menanggapi banyaknya problematika di masyarakat, demi peningkatan tarap hidup yang lebih layak”, ungkapnya.
