Wujud Kepedulian PLN Bangun Ruangan Kelas Baru di Sekolah MI Nurul Islamiyah Depok

DEPOK, NUSANTARAPOS – Sebagai bentuk kepedulian terhadap pendidikan, PLN UP3 Depok menyerahan bantuan program TJSL atau Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan kepada MI (Madrasah Ibtidaiyah) Nurul Islamiyah pada Kamis (08/06).

Bantuan tersebut akan digunakan untuk melakukan pembangunan 2 ruang  kelas baru yang berlokasi  di Kecamatan Sawangan Kota Depok.

Penyerahan bantuan tersebut diberikan oleh assistant manager keuangan dan umum, Ibu Meri Juliana Sidauruk dan pengelola TJSL PLN UP3 Depok kepada Kepala sekolah MI Nurul Islamiyah, Bapak Abdul Rohim serta perwakilan guru dan pengurus MI Nurul Islamiyah. 

Penyerahan bantuan TJSL PLN yang diwakili oleh Asman Keu dan Umum PLN UP3 Depok”Kami mengucapkan terima kasih banyak kepada PLN khususnya PLN UP3 Depok atas bantuan yang diberikan kepada MI Nurul Islamiyah. Bantuan ini akan kami gunakan dengan sebaik mungkin untuk memberikan fasilitas yang terbaik untuk anak-anak kami,” ujar Abdul Rohim. 

Lebih lanjut Abdul Rohim mengatakan bahwa sekolah akan membangun ruang kelas. Dirinya berharap bantuan ini juga memberikan semangat belajar yang lebih lagi untuk anak-anak dan kelak bisa menggapai cita-citanya serta menjadi berkah untuk semua pihak.

Sementara itu, manager UP3 Depok Jeffri Husni mengatakan bahwa penyerahan bantuan TJSL ini merupakan komitmen PLN terhadap kelangsungan kehidupan masyarakat yang berada di sekitar wilayah kerja PLN khususnya di wilayah PLN UP3 Depok. 

“Salah satu berkah bagi kami bisa menyalurkan bantuan TJSL kepada MI Nurul Islamiyah yang berada disekitar wilayah kerja PLN ULP Sawangan yang merupakan salah satu Unit Layanan Pelanggan (ULP)  dari PLN UP3 Depok. Semoga pembangunan ruang kelas baru dapat memberikan fasilitas yang nyaman guna menunjang keperluan belajar mengajar di MI Nurul Islamiyah,” terang Jefry.

Dalam kesempatan berbeda, general manager PLN unit induk distribusi Jawa Barat menyampaikan bahwa program TJSL merupakan komitmen PLN dalam aspek Enviromental, Social, dan Governance (ESG). Dengan dibangunnya ruang kelas baru dirinya berharap para siswa dapat lebih nyaman dalam belajar dan mampu berprestasi. (Rizky)