Tim Pusdatin Kemendikbudristek RI Melakukan Verifikasi dan Validasi Data Empat WBTB Pacitan

NUSANTARAPOS || PACITAN – Tim Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin) Kemendikbudristek RI telah memulai kegiatan “Pengelolaan dalam rangka Verifikasi dan Walidasi data Warisan Budaya Takbenda untuk platform digital” di Kabupaten Pacitan. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari.

Sekretaris Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga, mewakili Kepala Dinas, bersama dengan Kabid Kebudayaan, menyambut tim Pusdatin di Kantor Disparbudpora Pacitan pada hari Selasa, 17 Oktober 2023.

Ketua Tim, Widhi Permanawiyata, yang ayahnya kelahiran  Pacitan, menjelaskan maksud dan tujuan kedatangan mereka ke Pacitan selama dua hari. Salah satu tujuannya adalah untuk melakukan verifikasi data tentang Objek Pemajuan Kebudayaan yang telah diakui oleh WBTB Indonesia, termasuk Tetaken, Badut Sinampurno, Brojo Geni, dan Kethek Ogleng Pacitan.

“Anggota timlainnya yakni i  Danang Sutowijoyo, Rayendra, dan Dodi,  pagi berangkat dari Jakarta, sampai di Solo via pesawat.  Selanjutnya perjalanan dengan menggunakan mobil menuju Pacitan.  Selanjutnya tiba di Pacitan lengsung menuju Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga Pacitan,” jelas Widhi.

“Tujuan dari verifikasi ini adalah agar data yang diterjemahkan dalam bentuk digital dapat digunakan untuk pelestarian dan pengembangan oleh para pemangku kepentingan yang membutuhkannya. Selain itu, data ini juga dapat digunakan sebagai usulan kepada UNESCO,” jelasnya.

Kabid Kebudayaan Pacitan, Katno, membagi tim menjadi dua kelompok pada hari Selasa, 17 Oktober 2023. Kelompok pertama menuju ke lokasi Objek Pemajuan Kebudayaan Tetaken di Desa Mantren, Kecamatan Kebonagung, sementara kelompok kedua menuju Perguruan Islam Pondok Tremas yang terletak di Kecamatan Arjosari, Kabupaten Pacitan.

Tim yang ke Pondok Tremas wawancara kepada pengasuh Ustad Yasin untuk memberikan gambaran tentang Brojo Geni.  Kebetulan Gus Lukman  masih berada di China.  Sehingga didelegasikan kepada pengasuh Pondok Pesantren.

Sedangkan tim satu yang ke  Mantren  tugas yang sama melakukan memverifikasi dan memvalidasi WBTB Tetaken mendapatkan sambutan yang antusias  dari Kades Mantren dan Maestro upacara adat Tetaken.

Kades Mantren sangat mendukung kegiatan yang dilakukan oleh Pusdatin Kemendikbudristek, yang telah melakukan verifikasi dan validisasi Objek Pemajuan Kebudayaan Upaacara adat Tetaken.

Suparman Kasi OPK, Bidang Kebudayaan  Disparbudpora, kegiatan hari pertama berjalan dengan sukses dan kondisi kedua OPK Tetaken dan Brojo Geni sesuai yang ada di data WBTB Kemendikbudristek. Untuk agenda hari  Rabu masih melanjutkan verifikasi dan validasi 2 OPK yakni Kethek Ogleng Pacitan dan Upacara Badut Sinampurno, Desa Ploso, Kecamatan Tegalombo. (*)