Terima Catatan LKPJ, Bupati Trenggalek Berterimakasih kepada DPRD

Bupati Trenggalek saat menerima catatan LKPJ tahun 2022

TRENGGALEK,NUSANTARAPOS, – Bupati Trenggalek Moch. Nur Arifin menanggapi baik catatan DPRD atas telaah laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati tahun 2022. Hal itu disampaikan usai rapat paripurna penyampaian catatan dan rekomendasi LKPJ 2022 oleh DPRD, Kamis (27/4/2023).

Dalam penyampaian catatan LKPJ, terdapat beberapa fokus dan prioritas seperti pengelolaan keuangan daerah dan ekonomi makro. Serta catatan visi pemerintah daerah yang harus di selesaikan di masa periode akhir kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati.

“Alhamdulillah, terimakasih telah menyampaikan catatan atas LKPJ 2022, catatan menyoroti indikator kinerja dan masalah keuangan sangat sportif dan sesuai apa yang telah di rencanakan,” ucap Gus Ipin sapaan akrab Bupati muda tersebut saat di konfirmasi awak media.

Gus Ipin juga menyampaikan bahwa catatan tersebut seperti fokus pada penurunan angka kemiskinan serta pengangguran. Alhasil sesuai angka telah terjadi angka penurunan kemiskinan, karena adanya penurunan meski belum memenuhi target namun ini sudah terbilang cukup bagus.

Dimana angka tersebut telah naik lebih dari 1 persen, meski di tahun 2023 masih di angka 10,96 persen namun dengan target di angka 10,16 persen di tahun 2026 semua sangat optimis bisa tercapai sesuai RPJM yang telah di tetapkan.

“Pada catatan keuangan, DPRD memberikan catatan bagaimana caranya meningkatkan angka fiskal anggaran,” tuturnya.

Baik dalam hal membentuk tim khusus sebagai upaya meningkatkan dana insentif daerah serta intensif peningkatan pendapatan daerah. Sedangkan terkait silpa, memang DPRD memberikan catatan, namun hal itu terjadi karena juga adanya beberapa faktor.

Misal faktor mulai dari selisih lelang dan tidak bisa dilaksanakan kegiatan karena faktor status lahan. Untuk menanggulangi hal itu, tahun ini telah di lakukan lelang lebih awal, dimana pada bulan april ini sudah dilakukan pelaksanaan kegiatan.

“Jika ini nanti sesuai rencana, di tahun 2024 setelah pengesahan APBD bisa dilaksanakan lebih cepat lagi,” pungkasnya. (ADV)